Makassar, garisspirits.com/ – Kepemimpinan Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan “Danny” Pomanto, selama dua periode dinilai sukses membawa banyak perubahan positif. Salah satu prestasi terbesar yang disorot adalah peningkatan tajam Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Makassar. Ketua DPRD Kota Makassar, Supratman, mengungkapkan bahwa PAD yang sebelumnya berkisar Rp600 miliar kini melonjak menjadi Rp1,6 triliun. Ia mengatakan, “Kalau ada tambahan waktu satu tahun saja, saya yakin PAD kita bisa tembus dua triliun. Ini capaian luar biasa.”
Tak hanya fokus pada aspek pendapatan, Danny Pomanto juga mendapatkan apresiasi berkat berbagai program yang dinilai menyentuh langsung kehidupan masyarakat. Program seperti Lorong Wisata dan Jagai Anakta’ dipuji karena berhasil mendorong pemberdayaan masyarakat sekaligus meningkatkan kedisiplinan sosial. “Program seperti Lorong Wisata dan Jagai Anakta’ itu sangat berdampak. Bukan cuma pembangunan fisik, tapi juga pemberdayaan dan kedisiplinan masyarakat. Ini bukan hal kecil,” ujar Supratman.
Selama masa pemerintahannya, hubungan antara DPRD dan Pemkot Makassar terjalin dengan baik meski diwarnai perbedaan politik. Namun, menurut Supratman pada Rabu (19/02/2025), semua pihak mampu mengesampingkan kepentingan politik demi kesejahteraan rakyat. “Kita di DPRD punya ruang-ruang politik masing-masing, tapi ketika bicara kepentingan rakyat, semua bisa bersatu. Itu yang membuat kita kuat,” tegasnya.
Momen silaturahmi di Gedung DPRD Makassar belum lama ini menjadi penanda berakhirnya masa pemerintahan Danny Pomanto. Dalam suasana penuh penghargaan, DPRD Makassar menyampaikan apresiasi atas dedikasi dan kerja keras yang sudah ditunjukkan oleh Danny sepanjang masa jabatannya.
Capaian dalam meningkatkan PAD serta implementasi program-program berbasis kerakyatan membuktikan bahwa pemerintahan yang solid dan berorientasi pada kebutuhan rakyat mampu mendorong perubahan signifikan. Pencapaian ini diharapkan menjadi inspirasi untuk kepemimpinan yang akan datang agar terus membawa Makassar menuju arah yang lebih baik.
Dengan berakhirnya masa jabatan Danny, tantangan selanjutnya adalah menjaga kesinambungan keberhasilan tersebut dan memastikan inovasi tetap menjadi semangat dalam membangun Kota Makassar yang lebih maju.
