Makassar, garisspirits.com/ – Walikota Makassar, Munafri Arifuddin, menutup partisipasinya dalam World Cities Summit Mayors Forum 2025 yang berlangsung di Vienna, Austria. Dalam sesi hari ketiga forum tersebut, ia turut menyampaikan pandangannya terkait transisi energi dan tantangan lingkungan global, khususnya dalam konteks keseharian penggunaan kertas dan plastik.
“Saya percaya bahwa inovasi material yang lebih ramah lingkungan adalah jalan keluar agar kota-kota tetap berkelanjutan. Ini menjadi tantangan nyata yang harus direspons dengan kolaborasi dan terobosan konkret,” ujar Munafri di hadapan para kepala daerah dari berbagai negara.
Tak hanya berdiskusi, Munafri juga memanfaatkan kesempatan ini untuk menjalin komunikasi dengan Wali Kota Bilbao, Spanyol. Dalam perbincangan hangat tersebut, mereka bertukar pandangan mengenai pengelolaan kota, pengembangan ekonomi kreatif, dan strategi transformasi kawasan heritage yang mengedepankan nilai budaya serta keberlanjutan.
“Pertemuan ini membuka peluang kerja sama dan saling belajar antar kota dunia. Saya menyerahkan cendera mata sebagai simbol persahabatan antar pemimpin kota dan semangat kolaboratif dalam membangun masa depan yang lebih baik,” katanya.
Forum internasional ini menjadi momentum penting bagi Makassar untuk semakin dikenal di kancah global sebagai kota yang adaptif dan proaktif terhadap isu-isu urban masa kini. Munafri menekankan bahwa keikutsertaan dalam forum tersebut bukan sekadar seremoni, melainkan langkah konkret untuk memperluas jejaring dan membawa praktik terbaik ke Makassar.
“Bagi saya, forum ini bukan sekadar pertemuan, tetapi ruang untuk belajar dan memperluas jejaring demi mewujudkan Makassar sebagai kota yang unggul, inklusif, aman, dan berkelanjutan. Bersama dunia, kita terus bergerak maju,” pungkas Munafri, Jumat (4/7/2025).