Makassar, garisspirits.com/ – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Makassar kembali mencuri perhatian publik lewat prosesi penamatan siswa kelas XII yang digelar secara sederhana namun penuh makna di lapangan indoor madrasah, Senin (5/5/25). Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya yang biasanya dilaksanakan di hotel, kali ini acara bertajuk Akhirussanah “One Journey Ends, A Thousand Responsibilities Await” dilangsungkan di lingkungan madrasah sebagai bentuk kepatuhan terhadap imbauan Gubernur Sulsel dan Wali Kota Makassar.
Acara tersebut menjadi momentum istimewa, tak hanya karena keberhasilan menamatkan ratusan siswa, tapi juga karena capaian luar biasa yang ditorehkan para lulusan MAN 2 tahun ini. Puluhan siswa berhasil lolos masuk ke perguruan tinggi negeri favorit tanpa tes, termasuk ke Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin dan sejumlah kampus ternama di Jawa hingga luar negeri.
Dalam laporannya, Kepala MAN 2 Makassar, Dr. Hj. Darmawati, mengungkapkan kebanggaan atas capaian akademik dan non-akademik para siswa. Ia juga memaparkan sejumlah prestasi yang berhasil diraih selama satu tahun terakhir, mulai dari level nasional hingga internasional.
“Prestasi ini adalah buah dari kerja sama antara siswa, guru, dan dukungan penuh dari orang tua,” ucap Darmawati.
Ketua Komite MAN 2 Makassar, Prof. Dr. H.A. Marjuni, S.Ag, M.Pd.I, turut memberikan apresiasi tinggi terhadap kepemimpinan kepala madrasah dan dedikasi tenaga pendidik. Ia juga menyoroti besarnya partisipasi orang tua dalam mendukung setiap program madrasah.
Pujian khusus datang dari Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, Iqbal Najamuddin, yang hadir mewakili Gubernur Sulsel. Ia secara terbuka mengakui kekagumannya terhadap prestasi MAN 2 Makassar.
“Jujur, saya kadang cemburu melihat madrasah seperti MAN yang dikelola Kementerian Agama. Prestasinya luar biasa, bahkan mengungguli banyak SMA yang kami kelola di bawah Dinas Pendidikan. Beberapa pejabat pun memilih menyekolahkan anaknya di MAN, bukan di sekolah umum,” ujar Iqbal, disambut tepuk tangan hadirin.
Sementara itu, Kepala Kanwil Kemenag Sulsel, H. Ali Yafid, mengingatkan para siswa agar terus menuntut ilmu dengan niat yang benar. Dalam sambutannya yang menyentuh, ia menekankan pentingnya ilmu yang berpadu dengan akhlak dan ibadah.
“Kalau niatmu karena Allah, belajar di mana pun — bahkan hingga ke luar negeri — insya Allah kalian akan dijaga dan diberkahi,” pesannya.
Acara ditutup dengan penampilan seni dari para siswa serta pemberian penghargaan kepada lulusan terbaik, menciptakan suasana haru dan penuh kebanggaan bagi seluruh keluarga besar MAN 2 Makassar. Prosesi ini juga disiarkan secara langsung melalui kanal YouTube resmi MAN 2 Makassar, memungkinkan orang tua dan alumni di mana pun berada turut menyaksikan momen berharga ini.