Makassar, garisspirits.com/ – Kota Makassar kembali meriah dengan digelarnya Pesta Rakyat ke-14 di Kecamatan Tamalanrea, Selasa (26/08/2025). Acara tersebut dihadiri langsung oleh Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, didampingi Wakil Ketua DPRD Kota Makassar, Andi Suharmika, Sekretaris Daerah Kota Makassar, Andi Zulkifly, serta sejumlah anggota dewan. Turut hadir pula Ketua TP PKK Kota Makassar, Ibu Melinda, bersama jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Dalam kesempatan itu, Wali Kota Munafri menyampaikan bahwa pesta rakyat bukan semata-mata sebagai ajang hiburan, tetapi menjadi ruang silaturahmi dan sarana mempererat kebersamaan antarwarga. Menurutnya, semangat gotong royong dan kekompakan masyarakat merupakan fondasi penting bagi pembangunan kota yang berkelanjutan.
Munafri juga menegaskan bahwa seluruh program Pemerintah Kota Makassar ditujukan untuk kepentingan masyarakat secara merata. Ia menekankan bahwa pembangunan tidak boleh membeda-bedakan latar belakang warga, melainkan harus menyentuh seluruh lapisan tanpa terkecuali.
Wali Kota turut mengajak warga Tamalanrea agar senantiasa menjaga kekompakan, berkolaborasi, serta berperan aktif dalam pembangunan yang dimulai dari lingkup terkecil, yakni lingkungan masing-masing. Menurutnya, perubahan besar berawal dari partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga kebersihan, keamanan, hingga ketertiban di sekitar tempat tinggal.
Pesta rakyat ini juga menjadi wadah bagi pelaku UMKM lokal untuk menunjukkan produk unggulannya. Warga terlihat antusias mengunjungi berbagai stan kuliner dan kerajinan yang disiapkan, sekaligus menjadi bukti nyata bahwa ekonomi kerakyatan perlu terus diberdayakan melalui ruang-ruang publik seperti ini.
Selain UMKM, para seniman lokal juga diberikan panggung untuk mengekspresikan karya seni mereka. Hal ini, kata Munafri, merupakan bentuk apresiasi pemerintah terhadap kreativitas anak muda Makassar sekaligus mendorong lahirnya generasi baru yang berdaya saing di bidang seni dan budaya.
Dengan meriah dan hangatnya suasana pesta rakyat, Wali Kota berharap kegiatan ini dapat menjadi simbol persatuan serta penguat semangat kolaborasi. “Kebersamaan ini adalah modal utama untuk mewujudkan Makassar yang lebih maju, inklusif, dan berdaya saing,” pungkasnya.